Merencanakan sebuah karier sejak di bangku kuliah sangat penting - Ini Alasannya
Satu masalah yang sering dialami mahasiswa setelah lulus adalah
sulitnya mencari kerja. Ketika saat itu tiba, baru mereka menyesali
kenapa dulu-dulu tidak serius dalam belajar dan tidak mempersiapkan diri
dengan baik. Alasan inilah yang mendasari kenapa tulisan ini saya
buat. Saya hanya ingin berbagi kepada Anda khususnya yang masih duduk
di bangku kuliah tentang bagaimana membuat sebuah perencanaan karier
sederhana sejak di bangku kuliah.
Kenapa harus merencanakan karier?
Merencanakan sebuah karier sejak di bangku kuliah sangat penting, berikut beberapa hal yang mendasari.
1. Mencari pekerjaan tidak mudah
Anda pasti setuju jika saya mengatakan mencari kerja itu susah.
Karena itulah Anda harus merencanakan karier jauh-jauh hari sebelum
terjun di dunia kerja. Apakah dengan membuat perencanaan pasti menjamin
seseorang dapat pekerjaan? Memang tidak ada jaminan, tapi minimal Anda
siap, dan memiliki tindakan jika seumpama Anda memang sulit mencari
kerja.
2. Persaingan kerja yang banyak
Hampir setiap tahun ribuan sarjana baru bermunculan dan hampir
sebagian besar dari mereka mencari kerja. Dengan perencanaan yang baik,
Anda akan lebih mampu bersaing dalam persaingan yang ketat. Karena saya
yakin mahasiswa yang memiliki perencanaan karier sejak dini, akan
mempersiapkan segala hal yang mendukung tercapainya karier yang
diinginkan.
3. Kepuasan kerja
Kepuasan kerja adalah dampak psikologis yang muncul dikarenakan
seseorang berhasil melakukan sebuah pekerjaan. Dengan sebuah perencanaan
yang baik saya yakin karier yang dipilih adalah karier yang memang
benar-benar diinginkan. Dengan kata lain pekerjaan tersebut sudah
menjadi gairahnya Jika sudah begini maka besar kecil penghasilan yang
diperoleh tidak akan membuat dirinya tidak bahagia. Biasanya mereka
tetap bahagia karena baginya keberhasilan menyelesaikan tugas cukup
membuat dirinya puas atas apa yang dilakukan.
4. Semua orang ingin sukses
Perlu saya tegaskan tidak ada orang sukses, tanpa sebuah perencanaan.
Meskipun awalnya dia coba-coba tapi ketika sudah melangkah ia tetap
akan merencanakan berbagai hal untuk mengembangkan kariernya.
Itulah beberapa alasan yang mendasari pentingnya sebuah perencanaan
karier. Jadi Anda tidak perlu ragu untuk merencanakan karier Anda dari
sekarang.
Bagaimana Strategi Untuk Membuat perencanaan karier yang baik?
1. Tetapkan karier yang Anda inginkan
Apakah Anda ingin menjadi guru, pengacara, dokter, arsitek atau
apapun semua butuh perencanaan. Bisa jadi Anda telah mengambil jurusan
misalnya menjadi guru, dan Anda merasa itu sudah cukup untuk menjadikan
Anda menjadi guru. Jika pikiran Anda begitu, sekarang coba lihat keluar
sebentar, coba analisis berapa orang yang sudah lulus menjadi sarjana
pendidikan tapi masih menganggur, bahkan ada juga sarjana pendidikan
yang bekerja sebagai penjaga warnet, tukang parkir, penjaga counter HP
atau yang lain. Apakah menurut Anda itu karier yang mereka pilih? Saya
yakin, itu jelas bukan pilihan mereka. Terus kenapa mereka bekerja
seperti itu? tidak ada pilihan. Karena untuk menjadi guru tidak cukup
hanya mengandalkan ijazah, tapi juga hal lain.
2. Tingkatkan kemampuan Anda
Semua pilihan karier, pasti membutuhkan kemampuan dan itu harus Anda
tingkatkan. Seperti yang saya tulis sebelumnya ijazah saja tidak cukup.
Karena itu Anda membutuhkan kemampuan pendukung. Kemampuan ini bisa Anda
peroleh dari kampus atau dari luar kampus. Jadi jangan hanya
mengandalkan materi kuliah saja. Anda harus proaktif untuk menggali
kemampuan lain dan meningkatkannya secara baik. Dengan begitu Anda akan
lebih siap.
3. Bangun networking
Saya punya teman, dia cerdas tapi masih menjadi pengangguran. Kenapa
begitu, karena dia tidak punya networking. Sebuah network tidak bisa
Anda tinggal untuk mencapai karier Anda. Untuk itu selain Anda belajar,
Anda juga harus menjalin network dengan orang lain. Entah itu melalui
komunitas, organisasi, jaringan online atau yang lain. Ini juga akan
menjadi hal yang sangat penting dalam karier Anda ke depan.
4. Miliki beberapa alternatif pilihan.
Tidak jarang kita menjumpai sarjana pendidikan, memiliki karier non
pendidikan. Dan ini sah-sah saja. Dari pada menunggu sesuatu yang tidak
pasti. Dengan memiliki beberapa alternatif Anda bisa memilih mana yang
akan Anda masuki setelah lulus kuliah, meskiupun itu tidak sesuai dengan
juruan Anda. Ini tidak jadi masalah, kenapa? Karena ini telah
dipersiapkan sehingga apapun itu tidak akan menjadi masalah buat Anda.
5. Terus update informasi
Banyak orang kehilangan kesempatan, karena kurangnya informasi yang
dia dapat. Saran saya update terus informasi tentang dunia kerja. Baik
melalui koran, majalah atau media online. Kalau misalnya Anda sulit
mendapat informasi dari koran, majalah, maka Anda bisa memanfaatkan
media online.
Demikianlah lima hal tentang perencanaan karier sederhana, yang bisa
Anda lakukan saat masih belajar di bangku kuliah. Semoga hal ini bisa
memberikan manfaat untuk Anda, khususnya buat teman-teman mahasiswa yang
masih belajar di kampus. Percayalah semua peluang masih banyak, saya
yakin dengan keuletan Anda akan mencapai yang Anda inginkan.
No comments
Post a Comment