Patut Dicontoh Seorang Lurah Melarang Stafnya Nonton Sinentron India
Sejak sinetron India mewarnai tayangan televisi Nasional. Membuat sebagian besar masyarakat seakan terhipnotis untuk menyaksikan setiap detik drama yang ada dalam sinetron tersebut.
Bahkan saking digandrunginya tanyangan bernuansa romantisme itu, masyarakat dari usia muda sampai tua, pegawai hingga supir tak ingin ketinggalan untuk menonton serial India ini.
Melihat kondisi itu, Faniear Nanda Doda Lurah Dembe Jaya, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo harus mengeluarkan maklumat. Isinya larangan kepada staf Kelurahan Dembe Jaya untuk tak menonton sinetron India “Utaran” saat jam kerja berlangsung.
Sebab demam sinetron India tersebut berdampak terhadap produktivitas kerja pegawainnya. Tatkala jadwal tayang sinetron India dimulai, sang Lurah dibuat pusing tujuh keliling.
Sebab, aparaturnya sudah sibuk dengan menonton televisi. Geram atas kondisi itu, Lurah Dembe Jaya akhirnya mengeluarkan maklumat larangan menonton tayangan sinetron India.
Maklumat yang ditandatangani Kamis (28/1) itu ditempelkan di bawah televisi yang terdapat di ruang staf kantor kelurahan.
“Saya sengaja mengeluarkan maklumat larangan menonton sinetron India pada saat jam kerja. Sebab, pada saat-saat tersebut merupakan beban puncak pelayanan,” ungkap Faniear Doda yang ditemui Gorontalo Post.
Lurah berpendidikan Magister itu mengakui sering kesal melihat oknum aparatnya mengabaikan pekerjaan demi tontotan. Apalagi, pembicaraan tentang tanyangan film/sinetron terbawa hingga apel kerja pagi keesokan harinya.
No comments
Post a Comment